GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN TENAGA KEFARMASIAN TENTANG HIGH ALERT MEDICATION DI RUMAH SAKIT ISLAM GARAMKALIANGET SUMENEP
Main Article Content
Abstract
High Alert Medication yaitu obat dengan kewaspadaan tinggi dikarenakan dapat menyebabkan sering terjadinya kesalahan serius (sentinel event) dan obat-obat yang beresiko menimbulkan Respons Obat yang Tidak Diinginkan (ROTD). Pengelolaan obat high alert yang tidak tepat dapat meningkatkan resiko medcation error. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan tenaga kefarmasian tentang High Alert Medication di Rumah Sakit Islam Garam Kalianget Sumenep Tahun 2024. Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian kuantitatif menggunakan rancangan penelitian observasional bersifat deskriptif. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini ialah Studi Potong Lintang (Cross Sectional Study). Populasi pada penelitian ini ialah semua Apoteker dan Tenaga Teknis Kefarmasian yang merupakan tenaga kefarmasian yang bekerja di Rumah Sakit Islam Garam Kalianget Kabupaten Sumenep tahun 2024 sebanyak 25 orang. Pada penelitian ini teknik sampling yang digunakan ialah teknik total sampling yang melibatkan semua populasi untuk dijadikan sebagai sampel penelitian. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan ialah kuesioner dan diberikan langsung pada responden. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan tenaga kefarmasian tentang High Alert Medication di Rumah Sakit Islam Garam Kalianget Sumenep tahun 2024 memiliki tingkat pengetahuan baik dengan jumlah 96% (24 responden).