PENGARUH MEDIA BERMAIN PLAYDOUGH TERHADAP PENINGKATAN GERAK MOTORIK HALUS PADA JARI-JEMARI TANGAN ANAK USIA 4-6 TAHUN
Main Article Content
Abstract
Perkembangan gerak motorik halus pada anak merupakan salah satu dimensi perkembangan dan pertumbuhan yang harus menjadi perhatian. Hal ini dikarenakan keterlambatan perkembangan gerak motorik halus halus pada anak dapat mengakibatkan penurunan self confident, kurang aktif dan sulit beradaptasi dengan lingkungan. Salah satu cara untuk meningkatkan pencapaian gerak motorik halus adalah menggunakan media bermain playdough. Desain penelitian ini adalah Pre Eksperimental dengan pendekatan One Group Pre Test-Post Test Design. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh anak di TK Darul Akhlaq Toronan Pamekasan sebanyak 26 anak. Teknik sampling yang digunakan adalah Non probability sampling dengan jenis Total sampling. Variabel independent dalam penelitian ini adalah media bermain playdough dan variabel dependent dalam penelitian ini adalah kemampuan gerak motorik halus. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan checklist. Dan uji analisis data menggunakan Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh media bermain playdough terhadap peningkatan gerak motorik halus (meniru bentuk dan menggunakan alat tulis) pada jari-jemari tangan anak usia 4-6 tahun di TK Darul Akhlaq Desa Toronan Pamekasan. Media bermain playdough salah satunya bermanfaat untuk meningkatkan gerak motorik halus. Hal ini dikarenakan penggunakan media playdough akan menstimulasi gerakan jari-jemari anak untuk bisa mengeksplor lebih jauh dan untuk pencapaian perkembangan gerak motorik halus pada anak
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan naskah melalui jurnal ini menyetujui persyaratan berikut :
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan pengelola Jurnal Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan hak utama publikasi dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan dibawah Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal yang dipublikasikan di jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di Jurnal Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan